Selama 2 Hari Longsor Terjadi di 6 Kecamatan di Garut Selatan
Terhitung sejak Kamis (9/1/2020), enam kecamatan di wilayah Garut Selatan, Jawa Barat, terjadi longsor. Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Garut Tubagus Sofyan menuturkan, longsor terjadi di Kecamatan Banjarwangi, Pamulihan, Bungbulang, Cikajang, Cihurip, Singajaya dan Mekarmukti. “Banjarwangi paling banyak, ada tiga titik longsor yang mengancam 16 rumah warga yang tersebar di tiga desa yaitu Bojong, Tanjungjaya dan Kadongdong,” jelas Tubagus, Jumat (10/1/2020).
Dia menambahkan, untuk di Kecamatan Pamulihan, material longskd menimpa badan jalan kabupaten di Desa Pakenjeng. Kemudian di Bungbulang, sebagian badan jalan kabupaten di Desa Mekarjaya tertutup longsor. “Untuk jalan yang tertimbun longsoran, hari ini sudah bisa dilalui kendaraan, warga dan aparat pemerintah telah membersihkan material longsoran,” jelasnya.
Tubagus menuturkan, di Kecamatan lainnya seperti Cikajang, longsoran menimpa dua rumah warga di Kampung Cihideung Desa Cipangramatan.
"Pemilik rumah selamat dan telah diungsikan," ujarnya. Sementara di Kecamatan Cihurip dan Mekarmukti, longsor mengancam tiga rumah warga.
Dia mengaku, pemerintah daerah telah berupaya mengevakuasi terhadap warga yang rumahnya terdampak longsor. “Laporan terbaru yang masuk ke BPBD, dari Kecamatan Mekarmukti dan Cihurip, sore ini terjadi longsor dan tanah retak,” katanya. Terpisah, Kapolsek Banjarwangi, Iptu Masrokan mengatakan, longsor yang sebelumnya menutupi jalan kabupaten di Banjarwangi sudah bisa dilalui kendaraan. “Longsoran di Kampung Lawang Angin Desa Tanjungjaya sekarang sudah bisa dilalui kendaraan, sejak tadi pagi kita kerja bakti dengan warga membersihkan longsoran,” jelasnya.
Sumber:
https://regional.kompas.com/read/2020/01/10/20340571/selama-2-hari-longsor-terjadi-di-6-kecamatan-di-garut-selatan
TULIS KOMENTAR
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu. Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar *
0 Komentar